MAROS, FOLDERINDONESIA.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Maros, Andi Safriadi, menyatakan bahwa DPRD telah memberikan perhatian serius terhadap permasalahan pengelolaan sampah di daerah tersebut. Menurutnya, DPRD telah melakukan pertemuan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk membahas solusi konkret atas persoalan yang dianggap sudah cukup meresahkan masyarakat.
Dalam pernyataannya, Andi Safriadi secara khusus menyoroti kinerja internal DLH, terutama di bidang persampahan yang dinilai belum mampu menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) secara maksimal. Ia menegaskan perlunya evaluasi terhadap jajaran yang menangani bidang tersebut. “Kalau memang kepala bidang persampahan beserta jajarannya tidak bisa melaksanakan tupoksi, maka perlu dievaluasi. Saya kira sudah waktunya ada penyegaran,” ujarnya. Selasa (15/4/2025).
Evaluasi kinerja ini, menurutnya, penting agar penanganan sampah bisa lebih optimal dan tidak menimbulkan dampak lingkungan yang lebih luas. Ia juga menyampaikan bahwa permasalahan sampah bukan hanya persoalan teknis, tetapi juga menyangkut aspek manajemen dan komitmen kerja dari pejabat terkait.
Sementara itu, anggota DPRD lainnya, Akbar, menegaskan bahwa persoalan sampah harus dipandang sebagai isu strategis. Ia menilai dampak dari pengelolaan sampah yang buruk bisa sangat luas, termasuk meningkatkan risiko bencana seperti banjir di musim hujan. “Tidak ada salahnya Maros melakukan pengadaan unit truk sampah tambahan demi menjangkau penampungan sampah di pelosok,” kata Akbar.
DPRD berharap, langkah-langkah konkret segera diambil oleh DLH dan pemerintah daerah agar permasalahan sampah di Kabupaten Maros dapat segera tertangani. Komitmen semua pihak sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masyarakat.