MAROS, FOLDERINDONESIA.COM – Terjadi penumpukan sampah yang signifikan di depan Pasar Rakyat Barandasi, Kecamatan Lau. Tumpukan sampah yang menggunung ini bahkan tampak menyerupai kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang tidak terkelola dengan baik. Masyarakat yang melintasi area tersebut mengeluhkan pemandangan yang sangat tidak sedap dipandang serta timbulnya bau tak enak yang menyebar ke sekitar pasar.
Keadaan pasar yang semakin buruk ini mendapat perhatian serius dari Rachmat Hidayat, Legislator Muda dari Fraksi PKS. Dia sangat kecewa dengan kondisi tersebut dan tidak segan untuk mengkritik pemerintah daerah yang dinilainya kurang sigap dalam menangani masalah kebersihan di kawasan pasar. Rachmat mengatakan bahwa hal ini sudah berlangsung cukup lama dan semakin memburuk, memengaruhi kenyamanan warga setempat.
“Disana itu pasar sudah berubah jadi TPA. Sangat tidak enak dilihat dan menimbulkan bau tak sedap,” ujar Rachmat dengan nada geram saat ditemui di kantor DPRD, Rabu (05/03/2025). Menurutnya, penanganan sampah di kawasan tersebut harus segera dibenahi agar tidak merusak citra pasar dan mengganggu kesehatan masyarakat.
Selain bau yang mengganggu, penumpukan sampah juga berpotensi menjadi sarang penyakit. Tumpukan sampah yang dibiarkan menumpuk dapat menarik perhatian hewan pengerat dan serangga pembawa penyakit, yang tentunya akan memperburuk kondisi kesehatan warga yang sering beraktivitas di sekitar pasar.
Rachmat Hidayat berharap pihak terkait segera turun tangan untuk menangani masalah ini dengan serius. Ia menekankan perlunya koordinasi antara pihak pemerintah daerah dan pengelola pasar untuk memastikan kebersihan pasar terjaga. Pemerintah, katanya, harus lebih peka terhadap kondisi lingkungan yang berhubungan langsung dengan masyarakat, terutama di tempat-tempat umum seperti pasar yang menjadi pusat aktivitas warga.
