Terima Massa Aksi, KPU Maros : Kami Bisa Publish Kalau Bersangkutan Meminta

Daerah628 Dilihat

MAROS, FOLDERINDONESIA.COM, Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Maros melaksanakan aksi unjuk rasa mendesak transparan hasil tes kesehatan Bakal Calon Wakil Bupati Maros . Jum’at (13/9).

Perwakilan massa aksi Faiz menyampaikan bahwa pihaknya  datang guna mendesak KPU Maros untuk transparan terkait hasil tes kesehatan Bakal Calon Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari SE.

“aksi Kami sebagai bentuk tindak lanjut dari banyaknya berita bersebaran di masyarakat yang sifatnya multitafsir perihal tidak memenuhi syaratnya (TMS) yang bersangkutan ” Kata Faiz

Menurutnya jika ini dibiarkan tentu akan memicu perpecahan di tengah masyarakat.

Diketahui, Hj.Suhartina Bohari dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat  (TMS)  setelah tes kesehatan di Rumah Sakit (RS) Universitas Hasanudin  (UNHAS),  hal ini diungkapkan oleh ketua KPU Maros Jumaedi, sehingga pihak KPU Maros menerbitkan surat rekomendasi penggantian Bakal Calon Wakil Bupati Maros.

KPU Menerima Massa Aksi

Ketua KPU Maros menerima perwakilan massa aksi di Aula Kantor KPU. Jum;at (13/9)

Ketua KPU Maros, Jumaedi yang menerima massa aksi itu menyampaikan bahwa publikasi hasil kesehatan sesuai regulasi itu bersifat rahasia kecuali persetujuan dari yang bersangkutan.

Jumaedi menjelaskan bahwa hasil tes pemeriksaan bakal calon wakil bupati Maros belum bisa kami jelaskan secara terbuka, pihaknya memiliki kewenangan terbatas.

” kami telah menyerahkan hasil dokumen itu ke Tim Pemenangan Chaidir-Suhartina Bohari, untuk hal-hal demikian kiranya bisa ditanyakan ke pihak yang kami maksud ” Kata Edi sapaan akrab Ketua KPU Maros ini.

Massa Aksi Demo BNN Sulawesi Selatan

Sebelumnya Massa Aksi melakukan aksi demontrasi di depan Kantor Perwakilan Badan Nasional Narkotika (BNN) Sulawesi Selatan. Salah Seorang perwakilan BNN Sulawesi Selatan menyampaikan bahwa pihaknya bersama Rumah Sakit Universitas Hasanuddin (RS UNHAS) sudah memberikan hasilnya kepada KPU Maros.

” Kami bekerja sesuai regulasi, soal hasil silahkan ditanyakan kepada KPU ” Ujar perwakilan BNN yang ditemui oleh perwakilan massa aksi.

 

Tinggalkan Balasan