JAKARTA, FOLDERINDONESIA.COM – TRASH Universitas Handayani Makassar mengikuti kompetisi Turnamen Robotik Indonesia piala ketua MPR RI dengan mengusung tema inovasi berkelanjutan dibidang robotika menuju Indonesia Emas.
Sebanyak 400 peserta dari seluruh Indonesia, berasal dari berbagai institusi, bersaing dalam Kompetisi Robotika 2024 Piala Ketua MPR RI.
Turnamen yang diselenggarakan oleh Persatuan Robotika Seluruh Indonesia (PRSI) ini diadakan di GOR Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur mulai hari Jumat (17/5/2024) hingga Minggu (19/5/2024).
Team TRASH Handayani yang terdiri dari Egyt , Reksan dan Angga yang merupakan mahasiswa jurusan Sistem Komputer UHM sangat antusias dan optimis memenangkan perlombaan tersebut. Kami sudah mempersiapkan diri sekitar 2 bulan untuk mengikuti kompetisi ini dan hasilnya Alhamdulillah meskipun kami berharap sebenarya menjadi juara 1.
Terdapat 7 kategori lomba yg dipertandingkan, dan team TRASH mengikuti kategori Robot Soccer hingga berhasil memperoleh juara harapan 3 kategori robot open soccer Mahasiswa. Team yang menang akan berkompetisi dikancah internasional. Semoga di perlombaan berikutnya team TRASH mampu meningkatkan prestasinya kembali dalam kompetisi Robotika.
Harapan dari Bapak Dr. Eng. Abdul Jalil, S.Kom., M.Kom selaku Dosen pembimbing menyatakan apresiasi yang luar biasa terhadap kegigihan dan usaha Team TRASH dalam perlombaan ini, dimana dengan mengikuti perlombaan ini diharapkan mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan individu serta pengalaman dikancah kontes robot nasional. Kompetisi seperti ini adalah ajang mahasiswa UHM dapat mengepakkan sayapnya agar anak-anak TRASH khususnya dan mahasiswa UHM menjadi termotivasi dalam bidang robotika.
Harapan Muhammad Risal S.Kom.,MT sebagai kaprodi Sistem Komputer Tetap optimis dan terus semangat mengikuti lomba2 tingkat nasional, dr sini bs mendapatkan pengalaman d ajang nasional hingga akhirnya bs juarai.
“Prodi senantiasa mensupport dengan penambahan2 fasilitas dalam proses pembuatan robot2 mahasiswa”. (*)
